Februari 09, 2011

Bagaimana Cara Berenang yang Benar ?


Waaa... setelah berenang beribu-ribu meter ternyata aku baru saja melakukan cara yang berenang yang baik pada hari ini setelah membaca artikel tentang cara berenang yang benar. Gubraakss...

Tips yang aku dapatkan sangat membantuku saat aku praktekkan di kolam renang.
Seperti biasa, aku berenang pagi hari di sport center di komplek perumahan yang sangat dekat dengan tempat tinggalku. Kurang lebih pukul 07.00 WIB aku sudah tiba dan seperti biasa (lagi) kolam renang ini seperti milik pribadi, karena tiada orang lain selain aku yang berenang. ^^


Entah kenapa, di sport center ini orang lain lebih senang melakukan aktifitas olahraga lain dari pada memilih untuk berenang. Mereka memilih senam aerobic, fitness, tenis, tetapi sangat jarang yang memilih berenang sepertiku. Kenapa aku memilih olahraga berenang pagi-pagi ? Alasannya adalah jika aku melakukannya siang hari, takut kulitku semakin hitam karena paparan matahari ! Haha..

Sebenarnya itu bukan alasan utama, melainkan karena aku masuk kerjanya pagi tapi agak siang dan kantorku sangat dekat! Hehe.. Coba seandainya aku masuk kerjanya pagi dan tempat kerjaku jauh ? Sangat mungkin aku tidak melakukan olahraga apapun dipagi harinya, bahkan di malam harinya. Hmm... ini yang aku syukuri dari keadaanku sekarang.. aku mempunyai waktu lebih untuk menyehatkan badan. Alhamdulillah ^^

Sebenarnya nih, walau menikmati kolam itu sebagai kolam renang pribadi, aku phobia jika berada di kolam sendirian.. kadang-kadang panik melanda diriku. Aku seperti membayangkan berada di lautan lepas, sendirian... perasaan ngeri, takut membayangkan dunia gelap di bawah lautan. Bila sudah merasa panik, biasanya aku akan mencoba menenangkan pikiranku, menggelengkan kepalaku seakan bisa mengusir pikiran-pikiran yang membuatku panik. Dan tentu sambil berdoa dalam hati. Hehe..

Okeh, back to the topic. "Bagaimana Cara Berenang yang Benar" !
Dibawah ini adalah tulisan si penulis berdasarkan pengalaman pribadinya melakukan olahraga berenang. Ayo kita simak!

Bernafas dengan benar ketika berenang adalah salah satu kunci untuk tidak mudah capek dalam berenang. Ini sangat mudah dipahami karena bagaimanapun juga bernafas adalah kebutuhan kita setiap saat, termasuk ketika kita sedang berenang. Bernafas sewaktu berenang bisa jadi tidak semudah bernafas dalam keadaan normal. Maklum, kita kan bukan ikan yang berinsang dan dicipta untuk hidup dalam air.

Bagaimana kita bernafas ketika berenang? Jawabannya mudah saja, do it as simple as possible. Kebanyakan perenang pemula biasanya menahan nafas (tidak bernafas) selama wajahnya berada dalam air, lalu pada saat wajahnya keluar dari permukaan air ia membuang dan menghirup nafas sekaligus. Ini adalah cara yang kurang tepat. Alasannya, waktu yang tersedia ketika wajah kita diatas permukaan air tidaklah cukup untuk melakukan dua kegiatan tersebut sekaligus: yakni membuang nafas dan menghirup nafas. Lalu bagaimana cara bernafas yang lebih tepat?

Cara yang benar sangatlah sederhana: buanglah nafas ketika wajah berada didalam air, dan hiruplah nafas ketika wajah keluar dari air. Sewaktu wajah berada didalam air, buanglah nafas melalui hidung Anda dalam bentuk gelembung-gelembung air. Beberapa perenang benar-benar tidak perlu menahan nafas sama sekali ketika wajahnya berada didalam air. Artinya, ia dengan santai membuang nafasnya selama berada didalam air, tanpa perlu menahan nafas. Namun beberapa perenang yang lainnya ada juga yang menahan nafas selama berada didalam air, namun pada timing tertentu saat masih berada didalam air ia tetap membuang nafasnya. Anda mau pilih yang mana? Saya rasa terserah Anda saja, mana yang kira-kira Anda rasakan lebih enak dan lebih enjoy. Saya sendiripun kadangkala membuang nafas secara terus-menerus (tanpa sedikitpun menahan nafas) ketika berada didalam air, namun kadangkala saya juga menahan nafas lalu sesudah itu baru membuang nafas (dalam keadaan masih berada didalam air, tepatnya beberapa saat sebelum menyembul ke atas permukaan air). Yang penting, buanglah nafas ketika masih berada didalam air, bukan ketika berada diatas permukaan air.

Adapun untuk menghirup nafas, lakukanlah dengan mulut Anda, ketika wajah Anda sedang menyembul diatas permukaan air. Ini tidak perlu Anda pusingkan karena akan berlangsung secara alami dan otomatis. Sumber :abdurrosyid.wordpress.com

Nah, sudah membaca semuanya ? Ayo kita praktekkan ! :)