Tapi sudah beberapa hari ini, aku mulai giat lagi berolahraga. Horaiii...
Pagi tadi ruteku berbeda dengan hari sebelumnya. Sengaja aku mau melewati Pasar Slipi, karena kemarinnya saat pulang kerja aku terhambat, karena terjadi kerusuhan akibat tawuran supporter bola. Beberapa orang bapak-bapak mengingatkan agar jangan meneruskan perjalanan ke Slipi Jaya. Banyak mobil yang rusak diamuk supporter. Duuuh, deg-degan banget deh. Tawuran, perkelahian, bertemu supporter bola memang alasan-alasan yang kuat bagiku untuk takut tinggal di Jakarta. Dan akhirnya aku jadi memutari tomang untuk bisa pulang ke kos demi menghindari tawuran. Lewat Tomang belum sepenuhnya aman, ternyata di seberang Slipi Jaya sebelum Wisma BCA banyak batu-batu berserakan. Dan di jalan tol, beriring-iringan bis dan truk penuh dengan supporter. Untuk amannya, aku tancap gas pol neng beaty.
Pagi tadi aku ingin melihat sisa-sisa kerusuhan. Oleh karena itu rute lari-lari pagi berubah, yang biasanya cukup memutari lapangan tadi pagi menuju Pasar Slipi dan kembali lagi lewat jalan S. Parman. Ternyataaa.... sampai di pasar, batu-batu yang dalam bayanganku banyak berserakan, sudah diberesi oleh petugas kebersihan. Hmm sedikit kecewa sih... he he..
Kayaknya olahraga tadi pagi adalah olahraga melow...
Hatiku cepat tersentuh dengan hal-hal yang sentimentil. Saat melihat kucing tergeletak di tengah jalan, aku sediiih... saat melihat orang-orang jalanan, yang seperti lama tak tersentuh air, aku juga sediih...
Walaupun begitu, pagi tadi adalah kemenangan bagiku... mengalahkan rasa ngantuk dan malas-malasan, untuk berolahraga. :)
Viva Pia! Btw, pagi tadi berlari sepanjang kurang lebih 1.5km... pasti besok bisa lebih baik!
